Ini Dia si Penghambat Orgasme -
Jakarta, Salah satu hal yang menjadi tolak ukur kepuasan dalam
berhubungan seks adalah bisa mencapai orgasme, tapi sayangnya beberapa
orang tidak bisa mencapai hal itu. Ini dia hal-hal yang bisa menghambat
seseorang mencapai orgasme.
Orgasme adalah kemampuan tubuh untuk menerima dan merespons kesenangan
yang prosesnya berlangsung secara alami serta sederhana. Umumnya
perempuan bisa mencapai orgasme lebih banyak ketimbang laki-laki.
Meski begitu untuk bisa mencapai orgasme ini diperlukan pikiran yang
tenang dan bebas dari gangguan. Berikut ini adalah hal-hal yang bisa
menghambat seseorang mencapai orgasme, seperti dikutip dari Health.com,
Kamis (17/5/2012) yaitu:
1. Merasa tidak nyaman
Terapis seks Gloria Brame G, PhD menuturkan sekali seseorang merasa
ketidaknyamanan di dalam pikirannya maka gairah seks akan mulai memudar,
kondisi ini membuat seseorang kehilangan momentum untuk bisa mencapai
klimaks.
2. Mencoba terlalu keras untuk mencapai orgasme
Semakin keras seseorang mencoba agar bisa mencapai orgasme maka akan
sulit untuk mendapatkan klimaksnya. Ini adalah salah satu bentuk
kecemasan yang biasanya tidak disadari oleh banyak orang. Untuk itu
cobalah sedikit lebih tenang dan memikirkan bahwa ini adalah hal yang
mudah.
3. Terlalu fokus mencapai orgasme
Tujuan yang kuat untuk mencapai orgasme akan membuat orang berusaha
keras yang justru malah tidak menghasilkan apa-apa. Sebaiknya berusaha
menikmati kesenangan tanpa berfokus pada orgasme, sehingga tubuh dan
pikiran menjadi lebih rileks yang dapat memudahkan orang mencapai
orgasme.
4. Otak terlalu sibuk dan panik
Jika saat melakukan hubungan seks seseorang terlalu sibuk memikirkan
banyak hal maka orgasme akan sulit dicapai. Hal ini karena dibutuhkan
konsentrasi penuh dari otak serta pikiran yang bebas dari segala
gangguan.
5. Benci atau ada masalah dengan pasangan
Kebencian akan menggeser perhatian Anda dari sensasi menyenangkan
sehingga membuat orang sulit mengalami orgasme. Jika memang ada masalah,
cobalah untuk menyelesaikannya terlebih dahulu. Bicaralah untuk
membangun keintiman sehingga lebih mudah menerima koneksi seksual.
0 comments:
Post a Comment